Sabtu, 05 Januari 2013

Rasa rindu.


Aku sedang merasakan rindu mencium wangimu yang mungkin sampai sekarang masih melekat dihidungku. Aku merasa sesosok bayangmu masih sempat menemaniku disini, ya dalam kesepian, dalam rasa kangen yang mungkin ga akan pernah kamu tau. Bayangmu merasuk ke dalam otakku, seakan-akan otakku memberi tanda kepada ‘hati’ bahwa kamu akan slalu membuat aku merasa rindu.

Aku kangen bagaimana kamu membuat kata-kata yang indah hanya membuatku tertawa, aku juga kangen bagaimana kamu membuatku tersenyum. Mungkinkah kamu merasakan hal yang sama? Rasa yang tak mampu diungkapkan oleh kata-kata. Aku kangen,tapi aku gatau bagaimana cara mengungkapkannya, menghubungimu dengan kata-kata bodoh yang hanya kamu jawab dengan emot tertawa? Atau mengasih kode lewat jejaring social yang tidak akan pernah kamu baca?:) oohh atau hanya menyapa lewat mention twitter yang hanya kamu lihat, tapi ga akan mungkin kamu balas? Apa mungkin kamu tertawa mendengar aku sangat merindukanmu? Apakah rasa yang aku rasakan selama ini hanya rasa penasaran? Lalu, apa mungkin rasa itu akan berhenti? Banyak pertanyaan didalam otakku yang sampai sekarang ga ada jawaban,masih kosong.

Mungkinkah kamu hanya mengirim pesan kepadaku hari-hari kemarin? Bagaimana jika kamu mengirim pesan ke orang-orang lain? Bagaimana jika janjimu sampai sekarang tidak pernah ditepati? Kamu lelaki bukan? Bukankah seorang lelaki harusnya berani menjawab semua pertanyaan,tanpa gugup. Lalu bagaimana dengan kata-kata manismu, yang kamu kirim lewat pesan singkat,apakah hanya candaanmu?ughhh,kalo begitu aku bodoh. Percaya begitu saja dengan ungkapanmu. Aku butuh jawaban.

Kamu memberiku harapan,menanyakan bagaimana perasaanku kepadamu saat ini,lalu ketika aku menjawab kamu hanya tertawa bukan? Hal bodoh, harusnya bukankah aku ga menjawab semua pertanyaan bodohmu? Lalu, aku membalikkan pertanyaan itu, lalu jawabanmu samakan sama aku. Lalu kalo begitu, kenapa dulu kamu bilang ‘Aku udah ga sayang kamu, jadi kita udahan aja’. Apa mungkin kamu hanya ingin membuatku jatoh ketempat yang sama? Berjalan bersamamu,kembali kemasa lalu dengan luka yang belum sempat terobati.

Hem,Selamat malam untuk kamu, yang slalu membuatku rindu tanpa balasan:). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar